Apa Itu Sedentary Lifestyle? Ini Risiko dan Cara Mengatasinya

Published on: Hobi
Blog Image - Apa Itu Sedentary Lifestyle? Ini Risiko dan Cara Mengatasinya


Banyaknya keluhan tubuh yang mudah lelah akibat bekerja di kantor seharian membuat orang semakin melek terhadap apa itu sedentary lifestyle. Gaya hidup ini disebabkan oleh kurangnya pergerakan tubuh karena menghabiskan sebagian besar waktunya duduk atau berdiam diri tanpa aktivitas fisik.

Banyak pekerjaan modern dan hiburan digital membuat orang semakin jarang bergerak, sehingga risiko kesehatan meningkat. Pahami apa itu sedentary lifestyle, berbagai risiko yang menghantui, serta cara mengatasinya dalam artikel ini.

BACA JUGA: 7 Manfaat Minum Air Putih Setelah Bangun Tidur, Coba Yuk!
 

Mengenal Apa Itu Sedentary Lifestyle Lebih Jauh


Sedentary lifestyle adalah gaya hidup yang hanya duduk hampir sepanjang waktu atau kurang bergerak secara berkepanjangan dalam sehari-hari. Aktivitas fisik yang minim menyebabkan tubuh tidak membakar kalori secara optimal dan otot menjadi kurang aktif.

Kondisi ini umum terjadi pada pekerja kantoran, pelajar, atau siapa saja yang banyak menghabiskan waktu di depan layar. Gaya hidup ini juga bisa muncul akibat kecanduan gadget atau hiburan digital yang membuat seseorang jarang bergerak.
 

Waspada 5 Risiko dari Sedentary Lifestyle


Sedentary lifestyle bisa meningkatkan berbagai risiko buruk untuk kesehatan fisik dan psikis kamu. Risiko ini berlaku bahkan bagi orang yang rajin olahraga sesekali namun tetap banyak duduk sepanjang hari.

Berikut berbagai risiko dari gaya hidup ini yang wajib kamu ketahui untuk mencegah masalah kesehatan jangka panjang.
 

1. Penyakit Jantung


Gaya hidup sedentary akan membuat sirkulasi darah kamu kurang optimal sehingga jantung bekerja lebih keras. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko hipertensi dan penyakit jantung koroner karena lemak tubuh yang menumpuk akibat kurang bergerak juga memicu plak di arteri.

Orang dengan gaya hidup ini cenderung memiliki kadar kolesterol berlebihan yang tidak sehat. Maka dari itu, sangat disarankan untuk rutin bergerak tiap beberapa waktu sesekali untuk menurunkan risiko penyakit jantung secara signifikan.
 

2. Obesitas dan Penumpukan Lemak


Kurangnya aktivitas fisik karena minimnya pengetahuan tentang apa itu sedentary lifestyle menyebabkan kalori tidak terbakar secara efektif. Akibatnya, tubuh menyimpan energi dalam bentuk lemak yang menumpuk yang di seluruh tubuh, terutama bagian perut karena kurang gerak.

Penumpukan lemak berlebih akan menyebabkan obesitas sehingga dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2 dan penyakit metabolik lainnya. Kombinasi sedentary lifestyle dan pola makan yang tidak sehat akan memperparah kondisi ini.
 

3. Gangguan Otot dan Tulang


Gaya hidup yang jarang menggerakkan tubuh ini akan membuat otot melemah dan tulang menjadi kurang padat. Selain itu, kurangnya menggerakkan tubuh akan membuat persendian menjadi lebih kaku dan mudah terasa nyeri saat digunakan.

Orang dengan gaya hidup ini juga sering mengeluh sakit di bagian punggung dan postur tubuh menjadi buruk. Selalu sertakan stretching atau aktivitas fisik yang ringan lainnya untuk menjaga fleksibitas otot dan memperkuat otot untuk menghindari nyeri otot dan pegal-pegal.
 

4. Penurunan Kesehatan Mental


Dampak dari gaya hidup ini tak sebatas masalah fisik, tapi juga dapat mengganggu kesehatan mental serta suasana hati kamu. Minimnya aktivitas fisik menyebabkan kurangnya produksi hormon endorfin sehingga dapat memicu stres, kecemasan, dan depresi.

Secara tak langsung, lifestyle ini mampu menurunkan tingkat energi dan membuat tubuh mudah merasa lelah secara mental. Maka dari itu, sadar akan buruknya apa itu sedentary lifestyle dengan perbanyak aktivitas fisik seperti olahraga secara rutin dapat memproduksi hormon secara baik.
 

5. Mengurangnya Produktivitas dan Fokus


Terlalu lama duduk dan berdiam diri akan membuat peredaran aliran darah ke otak kurang maksimal sehingga konsentrasi dan fokus menurun saat bekerja ataupun belajar. Energi yang menurun membuat produktivitas harian menjadi terganggu.

Orang dengan lifestyle ini sering merasa cepat lelah secara fisik dan psikis walau pekerjaan belum selesai sehingga produktivitas berkurang. Dengan menyelingi gerakan ringan sesekali selain duduk berdiam diri dapat meningkatkan fokus dan kinerja.
 

Tips Mengatasi Sedentary Lifestyle


Setelah memahami apa itu sedentary lifestyle beserta risikonya, sebaiknya kamu mulai mencoba langkah-langkah berikut. Berikut cara mengatasi sedentary lifestyle yang bisa kamu terapkan untuk mengurangi efek buruk yang dapat mengganggu kesehatan.
 

1. Sisipkan Aktivitas Fisik di Rutinitas Harian


Mulailah dengan menambahkan aktivitas fisik ringan dalam keseharian kamu dan lakukan secara rutin. Kamu bisa mulai membiasakan berjalan kaki ke tempat yang masih dekat, naik tangga, atau melakukan stretching setiap beberapa jam sekali.

Meskipun kelihatan remeh, aktivitas ini sangat berguna untuk meningkatkan energi tubuh dan membantu peredaran darah lebih lancar. Kebiasaan ini dapat membuat otot dan sendi kamu tetap aktif dan fleksibel sehingga mengurangi risiko masalah kesehatan akibat terlalu lama duduk.
 

2. Gunakan Teknologi Sebagai Pengingat Bergerak


Di zaman serba digital ini, gadget dan aplikasi bisa menjadi alat bantu untuk mengetahui apa itu sedentary lifestyle serta menstimulus kamu bergerak secara berkala. Dengan smartwatch atau smartphone, kamu bisa menerima pengingat setiap jam untuk berdiri atau berjalan sebentar.

Teknologi ini bisa membantu kamu untuk disiplin dalam menjaga tubuh tetap aktif bergerak, bahkan dapat memberikan kamu rekomendasi latihan ringan yang bisa dilakukan di rumah atau kantor. Dengan metode ini, sedentary lifestyle bisa diatasi tanpa mengganggu produktivitas harian.
 

3. Rencanakan Jadwal Olahraga Teratur


Kalau kamu masih jarang olahraga, kamu wajib membuat jadwal olahraga rutin sebagai strategi untuk melawan gaya hidup yang tidak sehat ini. Pilih olahraga yang menyenangkan dan nyaman kamu lakukan seperti jogging, yoga, atau pilates agar kamu bisa lebih konsisten.

Jangan lupa untuk menetapkan waktu khusus yang detail seperti hari dan jam tertentu agar tubuh kamu terbiasa bergerak. Dengan olahraga teratur, kamu tidak hanya meningkatkan kebugaran fisik tapi juga menjaga kesehatan mental.
 

BACA JUGA: 7 Ide Bekal Makan Siang Unik, Simple dan Bikin Nagih!
 

Tetap Sehat dan Aktif Meski Terjebak Sedentary Lifestyle


Mengetahui apa itu sedentary lifestyle dan cara mengatasinya agar terhindar dari gangguan kesehatan bisa menjadi langkah awal untuk memperbaiki pola hidup kamu.

Kamu bisa mulai dengan kebiasaan sederhana yang konsisten setiap hari, seperti membiasakan jalan kaki dalam jarak dekat untuk mengurangi dampak buruk dari gaya hidup ini.

Yuk, segera perbaiki pola hidup dan jaga selalu kesehatan kamu secara konsisten, ya!

Agar tetap update dengan tips sehat dan info terbaru seputar kesehatan, pastikan koneksi internet kamu tetap terhubung dengan jaringan XL. Banyak pilihan paket internet dari XL yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan kamu. Langsung buka aplikasi myXL dan amankan paket internet pilihanmu sekarang!

Paket Internet XL
apa itu sedentary lifestyle
sedentary lifestyle adalah
sedentary lifestyle artinya
Updated on: 
Promo Paket Internet
Xtra Combo Mini 2.5 GB
7 Hari
Rp15.300
Xtra Combo VIP Plus 20GB
30 Hari
Rp100.000
Bebas Puas 2.73GB
7 Hari
Rp15.400
Promo Paket Internet